Selasa, 13 Maret 2012

"Jangan Harap Ada Messi atau CR7 di Serie A"

TURIN - Pelatih kawakan Italia Fabio Capello nampaknya setuju dengan anggapan bahwa gengsi kompetisi Italia, Serie A, saat ini masih berada di bawah La Liga Spanyol dan Premier League Inggris. Apa sebab?

Pelatih yang baru saja mundur dari jabatannya sebagai arsitek Timnas Inggris ini menyatakan bila kompetisi Serie A kalah bersaing dari dua kompetisi di atas, karena ada beberapa komponen yang tidak berjalan.

“Jika dibandingkan dengan Barcelona dan Real Madrid, budget tim-tim Italia jelas tidak bisa bersaing. Hal sama juga terjadi di Inggris, di mana kini mereka punya magnet yang bisa meningkatkan skala mereka. Meski saya juga harus katakan, klub-klub La Liga dan Premier League memiliki utang yang besar,” tutur Capello dikutip Football-Italia, Minggu (11/3/2012).

“Sementara aspek lainnya, kita (Italia) jauh tertinggal karena menggelar Piala Dunia 1990, di mana kita mengeluarkan uang yang berlebihan untuk memperbaiki stadion tua yang kini juga sudah usang,” sambungnya.

“Belum lagi, kekerasan yang kerap terjadi antar fans dan beberapa komponen masyarakat yang pelan-pelan masuk dan memanipulasi olahraga. Dengan semua ini, kita tidak akan melihat Lionel Messi atau Cristiano Ronaldo di Serie A,” imbuhnya menekankan bahwa semua aspek harus bahu-membahu membangun kembali kejayaan Serie A.

“Meski begitu, saya tidak menyebut Serie A adalah medioker. Di Italia, kami memainkan sepakbola yang cukup bagus. Wasit saat ini juga akhirnya bisa membiarkan permainan berlangsung dan tidak memberikan hadiah kepada seorang divers (pemain yang kerap menjatuhkan diri untuk mendapat keuntungan),” lanjut mantan pembesut AC Milan, AS Roma dan Juventus.

“Lalu, sejumlah klub kini juga melakukan hal yang bagus dalam menumbuhkan ekonomi mereka dengan merekrut pemain-pemain bertalenta seperti Edinson Cavani, Ezequiel Lavezzi, Stevan Jovetic, Hernanes, Miralem Pjanic dan Erik Lamela,” pungkas Don Fabio. (acf)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar